Sunday, April 27, 2008

Masih ada (banyak) orang baik.

Masih ada (banyak) orang baik.

12 April yang lalu, acara yang kurang lebih selama 2 bulan (mulai awal sekali) kami persiapkan, mencapai tanggal pelaksanannya. Seperti acara lainnya mulai malam hari sebelumnya tempat acara dipersiapkan, semua logistik didatangkan. Disitulah dimulai orang-orang baik berdatangan. Banyak orang yang bukan bagian dari susunan kepanitiaan (tapi masih dalam satu organisasi) membantu persiapan logistik. Ya, mereka membantu tanpa diminta, entah perasaan apa yang membuat mereka membantu, mungkin karena kami keluarga,,

Saat pelaksanaan acara, saya saat itu mendapat amanah sebagai kadiv humas acara. Dan salah satu pembicara kami adalah bapak menegpora, bapak Adhyaksa Dault. Sebelumnya saya telah menugaskan salah seorang staf humas untuk ikut menjemput Pak Adhyaksa di depan tol pastuer, bersama polisi tentunya. Namun, karena sesuatu hal orang tersebut berhalangan, dan saya yang mengmbil alih tugas itu. Satu setengah jam sebelum penjemputan saya memiliki masalah dengan polisi dan ajudan pak adhy, sebenarnya keslahn itu merupakan miss komunikasi sehingga ada kebingungan siapa nanti yang akan mengawal pak adhy. Akhirnya saya pun menghubungi pihak kepolisian, mungkin sekitar 4 orang yang saya hubungi untuk memperjelas masalah ini. Beberapa saat saya merasa bingung (mungkin stress) karena saat itu tidak ada polisi yang mengawal pak Adhy. Namun setelah coba menghubungi sana sini akhirnya masalah itu bisa diselesaikan.

Terpecahkannya masalah tersebut tidak terlepas dari kebaikan dari bapak-bapak polisi yang saya hubungi. Saya sempat berfikir, selama ini saya mendengar banyak orang yang mengatakan hal-hal yang buruk tentang polisi ataupun kepolisian. Tetapi saat itu saya memiliki kesan lain, polisi atau kepolisian tidak seburuk yang orang bicarakan. Masih ada (banyak) polisi yang baik, bahkan saya mengalaminya sendiri.

Saat berlangsung acara pun saya masih sempat bertemu orang-orang baik, baik itu dari pengisi acara maupun peserta acara. Pengisi acara begitu ramah terhadap kami dan tidak ada satu pun pengisi yang mau merepotkan kami. Begitu pun peserta, ada salah seorang peserta yang menghampiri saya kemudian tersenyum dan mengajak bersalaman. Saya tentu saja membalas senyuman itu dan menjabat tangannya. Ya, beliau merupakan salah satu peserta, tetapi bukan peserta biasa. Karena beliau telah membantu saya untuk mempublikasikan acara ini di kampus beliau. Beliau baru satu kali bertemu saya tapi begitu ramah tergadap saya, bahkan saat saya meminta tolong kepada beliau, beliau belum kenal sama sekali siapa saya.

Ada orang yang mengatakan bahwa di jaman ini susah sekali menemukan orang baik. Jika mengatakan seperti itu, maka datanglah kemari. Akan saya tunjukan bahwa masih banyak orang baik di sekitar kita. Hanya saja mungkin kebaikannya itu tidak kita perhatikan, atau mungkin karena kita belum pernah merasakan kebaikan orang tersebut kepada kita lantas kita mengatakan bahwa orang itu bukanlah orang baik.

1 comment:

Anonymous said...

setuju deh..masih banyak orang baik yg ada disekeliling kita..^^

salam kenal..
mari berkawand..

silakan berkunjung ke blog saiia

http://pelangiituaku.wordpress.com

.betania.